Monika, Kirani dan Hani sangat senang karena perut mereka sudah keroncongan.
Mereka segera memakan makanan mereka dengan penuh semangat. Termasuk Jajaka Purwa.
"Makan, yeee!" teriak ketiga gadis itu. Diatas tangan.
Jajaka Purwa hanya tersenyum padanya.
Senyum penuh kebahagiaan, meski ia juga sempat melihat Adrian dan Bara yang tidak hadir sebelumnya.
Mungkin jika mereka berdua hadir, suasananya akan lebih semarak, pikirnya.
Berbeda dengan Asih yang biasa berdoa dan minum air sebelum makan, di tempat seperti ini Asih tidak mau melupakannya.
Dia makan makanan terakhir, dan mengunyahnya dengan santai.
Dan ketika satu suap masuk ke mulutnya, Asih merasa sedikit lebih nyaman karena mulai merasa lapar ditambah semua makanan dan minuman yang disajikan belum pernah ia makan sebelumnya.
Banyak sekali momen-momen baru yang ia alami bersama keluarga kaya suaminya.