Kenapa sulit sekali baginya untuk menyapa Dandi dan kenapa juga sampai saat ini Dandi juga tidak mengabari Asih.
Asih bingung. Ingin sekali Asih menyudahi hidupnya ini.
Tapi Asih tidak bisa. Banyak sekali yang ia pertimbangkan.
Tapi Asih sangat ingin menyerah. Asih berharap dunia ini bisa dengan mudah ia hentikan. Menghentikan waktu untuk sekali saja.
Karena dengan begitu, Asih pikir dia bisa mengobro dengan Dandi tanpa diilihat oleh siapa pun.
Andai saja Asih punya kemampuan untuk menghentikan waktu.
Asih akan melakukannya demi untuk mendapatkan waktu khusus bersama dengan Dandi.
Dan tak terasa, air mata Asih mengalir begitu saja.
Asih menyeka air matanya, dan dia pun segera pergi ke kamarnya.
Asih ingin menyendiri terlebih dahulu sebelum acara puncak dimulai.
***
"Kamu dari mana saja, Karin?" tanya Miftah setelah keduanya sekarang bertemu.
Miftah tadi berniat menghampiri Karin yang dia tahu tengah mengobrol dengan Bella.