Chereads / Asih Tanpa Kasih / Chapter 167 - Asih dan Dandi Kewalahan Mengarang Alasan

Chapter 167 - Asih dan Dandi Kewalahan Mengarang Alasan

Dan belum sempat Kirani menjelaskan maksud dari ucapannya, Jajaka Purwa sudah kembali meneruskan ucapannya.

Semua orang sangat memerhatikan dan menunggu ucapan Jajaka Purwa yang sudah dipastikan akan sangat serius. Bisa dilihat dari ekspresi Jajaka Purwa saat ini.

Tegas.

"Tuhan selalu memberi kita banyak pembelajaran dari masa yang sudah terlewat. Dan pertemuan dengan orang baru merupakan suatu hiburan bagi kita. Sekaligus juga jalan menuju ke dunia baru yang lebih indah," kata Jajaka Purwa, tersenyum, penuh dengan kebahagiaan.

Semua orang pun juga ikut tersenyum dan mengangguk-angguk. Mengiyakan ucapan Jajaka Purwa barusan yang sanga penuh dengan Bahasa indah yang romantis.

Namun, semua orang seketika terkejut ketika keromantisan ucapannya barusan ditambah lagi dengan keromantisan sikapnya pada Asih.

"Seperti pertemuanku dengan Istri mudaku, Asih," kata Jajaka Purwa lagi sambil menatap Asih dengan senyuman penuh kebanggaan.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS