Avery sudah bangun sejak lima belas menit yang lalu. Lelaki itu memandang wajah Ariadne yang berada di hadapannya.
Kepala Ariadne berbantalkan lengan kiri Avery. Wajah Ariadne tetap terlihat sangat cantik pagi ini.
Avery tersenyum ketika pikirannya mengingat kejadian semalam. Ia dan Ariadne resmi melakukan hubungan suami istri. Namun Avery tidak selalu menyemburkan benihnya di dalam rahim Ariadne. Lelaki itu mengeluarkan benihnya di luar. Hanya pada saat penyatuan pertama saja Avery tidak sengaja mengeluarkan benihnya di dalam rahim Ariadne.
Meskipun mereka berdua telah melakukannya sebanyak empat kali, Avery tetap berusaha mengeluarkan benihnya di luar. Avery tidak ingin Ariadne hamil terlebih dahulu. Usia Ariadne masih sangat muda.
Mungkin Avery akan menunda kehamilan Ariadne hingga satu atau dua tahun lagi. Avery tidak terburu-buru untuk mempunyai seorang anak. Ia masih ingin menikmati masa-masa berdua saja dengan Ariadne.
