"Tidak mungkin Tuzi, aku tidak mungkin mengandung! aku memang telah melakukan kesalahan bersama Tuan Wu Shang Tang, tetapi aku tidak menyangka kalau semuanya akan menjadi seperti ini." Ucap putri Jia Li kepada Tuzi yang hanya bisa menggelengkan kepalanya saat ini. Keduanya merasa sangat panik dan takut bagaimana cara mereka akan menyembunyikan hal ini lebih lama karena saat ini usia kandungan putri Jia Li sudah memasuki bulan kedua. Sementara kehamilan itu tidak akan pernah bisa disembunyikan secara terus-menerus.
Tuzi kemudian menenangkan Putri Jia Li dan memintanya beristirahat, sementara itu dia segera meninggalkan kamar Putri Jia Li dan segera menuju ke kamar Wu Shang Tang, dia juga harus mengetahui apa yang saat ini dialami oleh putri satu-satunya dari Kaisar Jia Qing yang akan mewarisi Tahta di kerajaan alam Dewa ini. Tuzi kemudian segera sampai di depan kamar Wu Shang Tang. Dia mengetuk pintu dan beberapa orang pelayan segera membukakan pintu.