Lampu-lampu flash kamera segera menyala kembali, beberapa foto langsung tersebar di dunia maya, dengan cepat , secepat mengedipkan mata , semua berita yang berkaitan dengan keluarga Sen, terutama Gress menjadi begitu viral hari itu. Bahkan kekuatan aneh yang di miliki menjadi pembicaraan semua orang.
Sementara di lain pihak, Dev menjadi semakin terkenal di kalangan wanita, dan di rumah sakit karena wajah nya menjadi sorotan media masa. Ia bahkan harus mengunakan masker untuk keluar dari lingkungan rumah sakit, dan untuk sementara rumah sakit juga ikut terkena imbas nya, mereka sangat kewalahan beberapa hari ini, banyak sekali telpon yang tidak penting masuk, banyak sekali pasien yang berdatangan, hanya untuk di rawat oleh Gress ataupun Dev, bahkan mereka berusaha untuk meminta mereka berdua yang merwat, penjagaan di rumah sakit di perketat.
" Dev... sekarang waktu nya" Prof dan Dev kembali bertemu di basecamp mereka , Prof menyerahkan sebuah tas kecil kepada Dev
