Nata memandang wajah Faishal. Dia hanya bisa diam ketika pertanyaan itu muncul dari celah bibir sang kekasih. Ada satu pertanyaan besar yang berdiam di dalam kepalanya sekarang. Tentang fakta bahwa Faishal tahu bahwa Nata bersama dengan Rama kemarin malam. Bahkan dia diantarkan pulang oleh Rama. Padahal dia mati-matian menyembunyikan hal itu.
"Kamu benar-benar gak mau menyanggah itu?" tanyanya kemudian. Dia menatap Nata, serius. Sekarang benar-benar berharap kalau apa yang dilihat olehnya adalah sebuah kesalahan. Tak bisa mempercayai itu dengan benar. Nata tak mungkin mengkhianati dirinya. Meksipun itu mungkin saja terjadi.
"Aku hanya datang ke makan malam Mamanya Alby, tidak ada yang lain. Lagian, aku tidak melakukan apapun."
"Kemana setelah itu?" tanyanya lagi. "Kamu pulang ke rumah pukul 12 lebih. Padahal perjalanan dari Rumah Alby ke rumah kamu cukup 30 menit sebab jalanan pasti longgar."