Kembali pada rutinitas yang membosankan. Datang ke kampus untuk memenuhi tugasnya. Nata menjalani hari yang itu-itu saja, seakan tidak berubah sedikitpun. Meksipun begitu, nyatanya, Nata lebih suka dan nyaman jika dia berada dalam rutinitas yang wajar seperti ini. Gadis itu sudah terlalu muak untuk menjalani hidup dengan banyak masalah yang ada.
Kelasnya di mulai setelah jam makan siang. Niat hati gadis itu mungkin pergi ke kantin belakang kampus seorang diri, tetapi dia melihat Fania yang duduk di sisi pintu masuk perpustakaan dengan setumpuk buku di atas pangkuan. Dia berinisiatif untuk datang dan menghampirinya. Duduk di sini Fania secara tiba-tiba.
Gadis itu menoleh pada Nata, menatapnya serius. Fania
