Ruang aula, kelas hukum.
"Jadi ini adalah tugas kalian." Pria tua di depan sana menghentikan presentasi. Layar berhenti, menampilkan beberapa informasi mengenai daftar tugas yang akan diberikan pada semua anak didiknya. "Mereka ada pengacara dan kuasa hukum terbaik di Indonesia yang berada di Jakarta. Aku ingin kalian menemuinya dan bertanya beberapa pertanyaan yang sudah aku bagikan tadi. " Dia menjeda. Menatap semua anak didiknya. "Di meja kalian sudah ada nomor. Aku memilih pasangan untuk menjadi rekan kerja kalian," ucapnya lagi.
Nata menatap sudut meja yang berada di depannya. "13 …." Lirih gadis itu berbicara. Menatap ke kanan dan ke kirinya. Tak terlihat nomor yang sama. Nata ingin tahu siapa yang menjadi pasangan untuk projek kali ini.
