--Pagi, hari pameran di sekolah.
Suasana sekolah yang ramai, tak seramai biasanya. Stan yang terdaftar mulai berdiri dengan agung di setiap sudut lapangan yang luas. Barang-barang atau apapun itu yang mereka jual, mulai nampak di pandangan mata. Nata berdiri di depan kelasnya. Memandang semua orang yang berlalu lalang di depannya sekarang. Wajah-wajah yang asing, setiap tahun pameran ini dibuka untuk umum. Siapapun boleh datang, selepas membeli tiket dengan harga yang murah. Katanya untuk uang penggalangan dana. Dukungan bagi mereka-mereka yang membutuhkan. Sekolah ini memang elit, tetapi tak pernah lupa dengan semua keadaan di luar sana. Tak berbeda dengan sekolah lainnya.
"Gak menemui Rama?" Seseorang menyela Nata. Wajah gadis yang tak asing, dia adalah Dila. Teman sebangkunya yang suka pindah-pindah kalau ada bangku kosong. Entahlah, dia katanya ingin akrab dengan semua orang.
