Chapter 164 - Tiba

Mereka memasuki rumah tersebut. Claretta menunjukkan kamar kosong di rumah itu, ada di sebelah kamar orang tuanya. Untung ia masih hafal soal rumah tersebut.

"Bibi di sini, ya, kamarnya. Soalnya tinggal ini aja yang kosong," ujar Claretta sambil membuka pintu kamar kosong tersebut. Tapi, kamar itu terlihat rapi. Mungkin Allice atau pembersih bayaran telah membersihkan semua kamar di rumah itu.

"Oh baiklah, Non, terus Non Retta ke rumah sakit kapan?" tanya Bi Ijah penasaran.

"Entahlah, Bi, nunggu informasi dari Mama aja. Mungkin Mama juga akan pulang," jawab Claretta. Wajahnya terlihat lelah karena perjalanan yang memang sangat jauh dan melelahkan.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS