"Yuna!" panggil Bella dengan suara sedikit keras.
"Iya ya," kau baru tersadar dari lamunan, entah apa yang sedang aku pikirkan.
"Jimi mengirimi pesan apa?" tanya Bella yang seperti penasaran dengan pesan dari Jimi.
"Hanya menanyakan kabar aja," jawab aku.
"Oh, aku pikir ajak ketemu hehehe," ledek Bella.
"Ih apaan sih!"
"Kirain ngajak balikan!" Bella terus-menerus meledek sekaligus menggoda aku.
"Bell, kapan kita kumpul?" tanya aku yang mencoba mengganti topik pembicaraan.
"Jangan tanya aku, kalau aku kapan juga bisa tapi yang selalu sibuk itu kamu dan Juno," jawab Bella.
"Jimi juga," celetuk aku.
"Jimi jangan di anggap karena dia sekarang tinggal di Rusia," kata Bella.
Semenjak menikah, Jimi memang tinggal di negara istrinya karena di sana juga Jimi membuka cabang perusahaannya.
"Atau mau nunggu Jimi kembali ke Korea aja?" tanya Bella.
"Boleh," jawab aku dengan cepat seperti kilat yang menyambar.
"Ya udah nanti aku tanya abang aku untuk menanyakan Jimi," ucap Bella.