Ada suara ketukan seperti langkah kaki yang terdengar dekat dengan mereka. Wira mencari di mana suara tersebut berasal.
"Kayaknya dari sini!" kata Arya yang kini sudah berdiri dan mendekatkan telinganya ke bebatuan di belakang mereka. Nayla yang seolah mendapat setitik harapan kembali bangkit. Mereka mengintip dari balik celah celah dinding.
"Hello!" jerit Nayla berharap agar suaranya di dengar.
"Eh itu ada bayangan!" tunjuk Wira semangat. Arya dan Nayla ikut Melongok dan mencari bayangan yang dimaksud.
"Tunggu! Yakin itu manusia?" tanya Nayla dengan sorot mata cemas.
"Jelas jelas ada bayangan tadi, Nay!" tegas Wira.
"Manusia atau makhluk bawah tanah, ya?" gumam Nayla berasumsi sendiri.
"Maksud kamu makhluk bawah tanah apa, Nay?" Arya menjadi penasaran.
"Ih, Arya! Kamu nggak tau kalau ada makhluk lain di bawah tanah yang mirip manusia, tapi ... Mereka juga makan manusia!" ujar Nayla.