Reyna mengunyah makanannya sambil sesekali melirik Reno yang terlihat sedikit kalem kali ini. Cowok itu tidak sedang kerasukan, kan? Biasanya sering kali membuat Reyna menjadi emosi dan membuat tidak nyaman dengan kehadiran sosoknya.
"Reyna, mau tambah apa lagi? Biar gue ambilin lauknya."
Benar – benar aneh dan membuat Reyna menjadi bingung terheran.
"Udah cukup kok, Kak." Reyna menjawabnya dengan biasa dia lakukan seperti pada temannya, sikap Reno yang sekarang ini membuat Reyna tidak bisa membalas jutek, lagi pula cowok itu tidak ada untuk mencari ribut dengannya.
Farrel tersenyum walau masih menikmati masakan yang di sediakan oleh Reno. Tidak salah dia memilih orang untuknya serta puterinya, sekarang ini keadaan yang nyaman dan tenang pasti di sukai oleh Reyna. Farrel sangat yakin sekali jika kali ini Reno berhasil membuat hati Reyna menjadi tentram.
"Pa. Kak Reno, ga akan nginep di sini lagi, kan?" tanya Reyna sedikit berbisik.
