Setelah bermeditasi untuk mengurangi kemarahan Amber pagi-pagi buta tadi, tubuhnya sudah lemas harus dipaksa oleh Dokter Clarissa untuk terapi jalan lagi. Untung saja di rumah, jika di rumah sakit, Amber bisa-bisa pingsan dibuatnya.
"Good. Sepertinya satu sampai dua Minggu lagi gips sudah bisa dibuka. Miss Amber masih merasakan nyeri di kakinya kan?" Dokter Clarissa bertanya sambil membantu Amber berjalan ke gazebo taman tempat mereka melakukan therapy.
"Sedikit jika sudah satu jam berjalan tanpa istirahat," jawab Amber mengelus pelan gips di kakinya. "Lusa saya ada jadwal pemotretan perdana sekaligus konferensi pers salah satu drama di kota lain, Dok. Tidak ada wakil yang bisa menggantikan saya, pastinya di sana saya akan berlari untuk mencari posisi yang bagus. Saya takut kalau nyeri kaki saya semakin bengkak, Dok. Apa dokter ada salep atau obat yang bisa saya minum untuk mengatasinya?"