"Tidak akan sia-sia. Aku sangat mencintai dia dan dia juga memiliki perasaan yang sama, maka hal itu tidak akan sia-sia karena kami sama-sama bahagia," ujar Leonard sambil tersenyum dan meremas jemari tangan Clarissa pelan.
Clarissa tertegun dan melihat pada Leonard. Pria tersebut tetap tersenyum sambil menyentuh wajah gadis itu. Setelahnya mereka pergi dari sana.
Jean begitu geram melihat itu. Ia kemudian pergi sambil mengentakkan kaki.
"Kak," panggil Tiara yang segera menyusul.
"Kau tidak perlu kesal pada mereka. Pria itu sepertinya yang ditolong Clarissa. Tidak lama ia pasti segera pergi dari sini. Setelahnya tidak akan ada lagi kesenangan untuk dia."
"Meski hanya sejenak, aku tidak rela melihat dia tertawa bahagia. Aku hanya ingin dia terus menderita."
***
