Bertha masih berusaha mendapatkan akses approval untuk permintaan dana yang ia butuhkan. Walaupun sudah mendapatkan bulanan dari Panji, rasa-rasanya ia merasa belum cukup jika tidak memanfaatkan uang perusahaan untuk kesenangan pribadinya.
"Selamat siang, bisa dibantu," ucap asisten pribadi Pras yang biasa menghandle keuangan.
"Maaf, saya dari Luxindo dengan Bu Bertha, bisa saya berbicara dengan Bapak Haryadi?" tanya Bertha tidak sabar.
"Saya Mona asisten beliau, ada yang bisa saya bantu Bu?" tanya Mona.
"Mbak, saya mau nanya kenapa transaksi saya ditolak semua, kan saya sudah sertakan bukti transaksinya," ucap Bertha kesal.
"Maaf transaksi yang mana ya Bu?" tanya Mona meminta penjelasan.
"Transaksi untuk rumah dinas di Batu dan Denpasar, apa salah transaksi itu?" tanya Bertha dengan nada tinggi.
"Oh, mohon ditunggu sebentar yah Bu." Mona membuka data transaksi yang Bertha maksud.