Chereads / SECRET WIFE / Chapter 144 - Merana

Chapter 144 - Merana

Panji sedang menikmati weekend nya di rumah kali ini, bahkan ia melewatkan waktu sarapannya. Hingga menjelang siang, ia baru saja turun ke lantai satu mencari keberadaan istri dan ibunya. Rupanya kedua wanita itu sedang sibuk membuat kue dan puding.

"Sibuk banget kalian, apa gak ingat ada yang perlu diperhatikan," protes Panji. Ia sudah duduk di kursi dekat pantry mencomot satu kue pukis mini yang dibuat istrinya.

"Mas, itu masih panas," ucap Melody mencegah suaminya mengambil kue tersebut namun sudah terlambat.

"Lebih panas hatiku yang tidak kamu perhatikan, bangun tidur udah gak ada kamu. Sekarang diomelin, sedih hatiku," ucap Panji dibuat-buat.

"Lebay, sejak kapan anak mama jadi cengeng begitu?" Devina melempar anaknya dengan potongan buah yang akan dimakannya karena kesal.

"Sepertinya sudah terjadi pergeseran, siapa anak Mama sebenarnya," ucap Panji terkekeh.

"Mas! Sana ke meja makan, kita makan siang dulu," kata Melody kepada suaminya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS