Ratu sibuk mengawasi sekitarnya ketika banyak dari cewek-cewek yang lalu-lalang, berusaha mencuri pandang pada calon suaminya. Ia langsung mengeluarkan laser dari matanya, menatap wanita-wanita yang ada di sekelilingnya dengan tajam.
Walaupun Revan tidak merespon sama sekali setiap ada yang wanita yang melihatnya, tapi tetap saja hal tersebut membuat Ratu sih dan harus lebih waspada.
"Kita setelah ini mampir ke sport center dulu yuk, di sana juga ada banyak jajanan dan minuman nanti kita istirahat sekalian jajan di sana," ajak Ratu namun tak dihiraukan oleh Revan.
"Van? Revan? Ihh kamu denger enggak sih apa yang aku omongin? SAYANG?"
Revan seketika membulatkan matanya begitu si nenek lampir, kurang ajar sekali memanggilnya dengan sebutan yang menjijikkan seperti itu, apalagi mereka sedang ada di tempat umum.
