Lascrea yang sudah menangkap basah apa yang kala itu ingin Allail lakukan, merasa bahwa pria yang ada di hadapannya kala itu sudah menjadi orang lain yang sangat berbeda dan membuatnya menjadi takut dengan sosok Allail yang bahkan tak bergeming sedikitpun saat dia hendak membunuh bayi yang ada di kandungan Lascrea kala itu.
"Apakah kamu sudah tahu apa yang ada di pikiranku? Padahal baru saja kamu berjanji padaku Allail, bahwa kamu akan melakukan semua yang aku katakan padamu itu, bahwa kamu tak akan membiarkan anak yang ada di dalam kandunganku ini kenapa-kenapa, bahwa kamu tak akan pernah musnah dan ketika aku meninggal dunia, kamu akan selalu menantiku karena aku sudah berjanji bahwa aku akan selalu kembali kepadamu. Apakah kamu sudah lupa dengan semuanya yang telah kita berdua janjikan itu? Apakah kamu sudah lupa Allail? Apakah-"