Sementara Allaik dan Lascrea sekarang tengah melihat keadaan yang telah berubah.
Di lain sisi, Bahkil sekarang telah sampai di tempat tinggalnya yang telah berdiri juga di sana Amone yang hendak melaporkan bahwa Allail sudah tidak ada lagi di kamar.
Brak!
Bahkil pun membanting meja dan semua barang-barang yang ada di sana dengan perasaan kesal yang sama sekali tak bisa dia tahan.
"Kurang ajat, jadi selama ini ternyata dia sudah mendapatkan semua ingatannya kembali. Sial, dia telah mempermainkan kita semua dengan permainan liciknya itu," teriak Bahkil, dia benar-benar merasakan apa yang sama seperti setibu tahun lalu saat dia dipermakukan di langit oleh Allail.