"Pfft, sudahlah jangan banyak omong kosong. Sekarang sebaiknya kau diam, kalau kau tak diam juga saat ini, aku rasa Kak Allail akan datang dan langsung menendang mu keluar karena sudah membuat keributan di sini." Dia pun menyodorkan kepalanya mendekati Moore. "Aku bisa mendengar suara Kak Allail yang sekarang sedang marah-marah di atas sana. Sekarang, wanita yang sangat dia cintai itu sedang tertidur. Kalau kau masih mau hidup dan bisa kembali pada wanita yang ada di rumahmu, maka kau harus pergi sekarang," ujarnya, melanjutkan memberikan saran pada Moore.
Moore pun hanya bisa melongo. Dia tak bisa melakukan apa-apa juga saat itu. Apalagi dengan semua yang sudah Allail lakukan untuk membantunya agar selalu bisa bersama dengan Amone seribu tahun yang lalu.
Dia adalah orang yang selalu memegang janjinya dan selalu percaya bahwa dia akan mendapatkan apa yang sudah dia tuai itu sebanyak apa yang dia berikan.