Chereads / Belenggu Raja Iblis / Chapter 182 - Ciuman Memabukkan

Chapter 182 - Ciuman Memabukkan

Arzail, pria misterius yang baru saja Rea temui. Dia sama sekali tak ingat siapa dia sebenarnya.

"Baiklah, kalau begitu. Di mana rumahmu, Tuan?" tanya Rea lagi.

"Rumah?" Arzail terlihat berpikir lagi.

"Astaga, bahkan tak ada rumah? Baiklah kalau begitu. Tuan bisa tinggal di sauna untuk sementara waktu, aku akan memberikan bayaran pada Tuan," tawar Rea.

"Arzail, panggil aku Arzail. Aku rasa, usia kita mungkin tak beda begitu jauh sampai kau harus memnaggilku dengan sebutan Tuan," lanjutnya.

"Hehe, baiklah, Tuan, maksudku Arzail. Kalau begitu, aku akan pergi dulu masuk ke dalam, karena sekarang ini sudah saatnya pulang. Aku harus segera pulang, kalau tidak pasti Bundaku akan mencariku."

Rea yang kala itu hendak pergi, langsung ditahan oleh Arzail dengan menarik tangannya.

"Ada apa?" Rea berbalik.

"Rumahmu, di mana?" tanyanya canggung.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS