Aku bisa menyerah dan melanjutkan. Wanita tidak pernah kekurangan pasokan, dan aku memiliki pesona dan uang untuk mendapatkan siapa pun yang aku inginkan. Perjalanan ke bar akan berakhir dengan seorang wanita di lenganku. Kemudian di tempat tidurku.
Tapi bukan itu yang aku inginkan.
Aku ingin Annabella.
Aku pergi ke apartemennya dan mengetuk pintu, sebotol gin terselip di bawah lenganku. Aku mengetuk buku-buku jariku ke pintu dan berharap dia ada di rumah dan tidak keluar dengan pria lain. Dia mungkin dipukul tiga kali dalam seminggu terakhir. Tidak ada yang menghentikannya untuk mengatakan ya.
Tidak ada Jawaban.
Aku mengetuk lagi. "Annabella." Suaraku tidak akan mendorongnya sedikit pun. Jika ada, itu mungkin membuatnya kesal karena aku muncul di depan pintunya setelah dia menunjukkan ketidaktertarikannya dengan sangat jelas.
Aku berharap penjelasan akan memperbaikinya.
