Galant menghempaskan koran yang dia baca ke meja, merasa bahwa dia tiba-tiba menjadi puas dengan apa yang baru saja dia baca barusan. Beritanya terlalu bagus untuk dia lewatkan, tetapi mampu membuat bulu kuduknya meremang hanya dengan membacanya. Dia juga tidak pernah menyangka bahwa perampok yang membuat Arghi kehilangan penglihatannya itu sekarang sudah tewas dengan cara yang mengenaskan, tertulis jelas bahwa pria yang pernah Galant kejar sekarang masuk ke judul koran dengan embel-embel telah membuat seseorang buta di tempat Galant. Ini adalah kasus pembunuhan, tetapi tidak ada yang tahu siapa yang melakukannya karena melakukannya begitu rapi hingga tidak meninggalkan jejak apapun.
Bukankah tidak ada kejahatan yang sempurna, tetapi Galant tidak peduli pada orang mati itu. Polisi bahkan telah menutup kasusnya tanpa pertimbangan lagi yang padahal permukaan masih dalam pencarian pelaku. Bukankah ini aneh?