Ryu membawa Jane ke UKS atas inisiatifnya sendiri, melihat bagaimana Zeana digendong oleh lelaki lain membuatnya merasa terbakar.
"Setan emang," sindir Alula.
"Udah dapet pacar spek bidadari, eh nyarinya kok kaya..." Olyn menghentikan ucapannya dan terkikik sinis.
"Pembantu?" lanjut Sheryl, bertanya dengan nada tak mengerti yang dibuat-buat.
"Terlalu bagus, anjir! Bukan pembantu lagi, zombi nenek jompo kali?!" Alula berdecak.
Ryu jelas sadar kalau teman-teman Zeana sedang menyindirnya, ia merasa ingin meledak saat itu juga, tapi ia tak bisa melakukannya.
Ada seseorang yang kini sedang dalam gendongannya, dan ia bertanggung jawab atas gadis itu. Ia tak mungkin meninggalkan atau menelantarkannya hanya untuk meladeni mulut-mulut tajam para gadis tersebut.
Para junior yang melihatnya dalam posisi intim - namun bukan dengan gadis yang dikenal sebagai pacarnya - mulai berbisik-bisik dengan nada yang sama sekali tak bisa dibilang enak.
"Bukannya itu Bang Ryu?"