Tamparan itu tidak mengenai wajah Chila. Sebuah tangan besar terulur di belakangnya, meraih tangan Deby dan mendorongnya ke belakang.
Deby bersiap untuk menyerang, tetapi ketika dia melihat orang tersebut, dia tiba-tiba kehilangan kesabaran.
Ini Samuel!
Samuel terkekeh dan berbalik untuk melihat Chila lagi.
"Baiklah, jangan membuat masalah di sini, kalian semua keluar!"
Chila diam-diam melirik Roby di ranjang rumah sakit lalu berbalik dan keluar.
Berdiri di luar bangsal, dia melirik melalui jendela.
Samuel memegang ponsel dan tampaknya menunjukkan kepada seseorang keadaannya Roby.
Berbalik, Chila merasa sangat dingin dan lelah dengan matanya yang pahit. Setelah begadang semalaman, dia merasa akan ambruk.
Pada saat ini, dia merasa bahwa dia adalah orang berdosa di depan dunia.
"Chila ..."
Sebuah panggilan akrab terdengar.
Chila menoleh dan melihat bahwa Audrey dan Albert sedang bergegas masuk dari luar.
Albert memiliki banyak pengawal di belakangnya.
"Kak Audrey!"
