Di sore hari, Naven bergegas kembali.
Natalie sedang duduk di aula, minum teh dengan tenang.
"Istriku, kenapa kamu lebih sering bertemu dengan Nia akhir-akhir ini? Lihat dirimu, kamu lebih memperhatikan temanmu daripada suamimu!"
Natalie menoleh dan menatapnya dengan lembut.
"Lily memintamu untuk membawa Nia pergi?"
Mata Naven redup. "Bagaimana kamu bisa melibatkan Lily? Sudah kubilang, aku tidak ada hubungannya dengan dia, dan kamu dapat melihat bahwa dia sedang bersama dengan Calvin."
Natalie berdiri dan tiba-tiba tersenyum aneh padanya.
"Oh, kalau kamu tidak bilang, aku benar-benar akan lupa. Benarkah Lily bersama Calvin?"
"Tentu saja, jika kamu tidak percaya, tanyakan pada Lily!"
"Tidak perlu bertanya, aku percaya kamu!"
Natalie tersenyum dan mengatur dasinya dengan kedua tangan.
Tidak ada yang bisa membuktikan apakah Lily benar-benar berpacaran dengan Calvin atau tidak.
Lily memainkan semuanya ini dengan sangat pintar.
