Sikap Julia barusan, tingkah dan kata-katanya, sukses membuat Pak Harry kebingungan.
Pria itu merasa tak percaya bahwa orang yang baru saja mengancamnya itu adalah Julia. Setaunya, Julia adalah gadis cantik bak malaikat yang bersikap baik, walaupun terkadang manja dan angkuh, hal itu karena Julia dibesarkan tanpa ibu. Tapi mengapa, Pak Harry merasa, orang yang baru saja berbicara di depannya itu adalah jelmaan iblis? Benar-benar menyeramkan! Tapi walaupun begitu, Pak Harry tak mempermasalahkan sikap Julia barusan. Kalau menyangkut soal Indra, Pak Harry tak akan menggerakkan hatinya sedikitpun.
Julia menghela nafas kasar. Ia menatap Pak Harry remeh. Selanjutnya, ia berbalik ke belakang. Rasanya, amarah emosi dan dendam yang ia pendam sedari tadi, sirna seutuhnya. Hati Julia merasa ringan, ingin sekali ia berjingkrak karena berhasil mengancam Pak Harry. Lihat, apa yang akan terjadi setelah Julia mengancamnya? Apa Pak Harry akan berhenti mengabaikan Indra lagi?