Bab 80
"Alhamdulillah, ayo kita masuk, Mas! Mbak Welas tunggu di sini, ya!" seru Joya.
Dia menarik tangan Erik untuk masuk ke dalam ruangan. Di dalam, Erik melihat anaknya tengah terbaring sambil memejamkan mata.
Erik dan Joya mendekati tempat tidur dengan perlahan. Joya menyentuh tangan mamanya tersebut yang langsung membuat matanya.
Senyumnya mengembang sambil memanggil mamanya.
"Mama! Papa, aku ada di mana?" tanya Jihan smabil memandang berkeliling.
"Kamu ada di rumah sakit sayang," jawab Joya sambil membelai rambut Jihan.
Jihan tampak sedang berpikir sesuatu lalu memeluk mamanya dengan ketakutan.
"Mama, tadi aku dijemput sama Tante jahat. Dia mau menculik aku terus aku kabur, Ma," racau Jihan membuat Joya dan Erik saling berpandangan.
"Siapa yang menculik kamu, Sayang?" tanya Joya lagi.
"Ada Tante cantik, Ma. Dia bilang mau bawa aku ketemu Mama, tapi dia bohong."
"Sudahlah jangan takut, sekarang Kakak sudah aman," sahut Erik yang sejak hanya berdiam diri saja.