Bab 76
Dua bulan kemudian, Sarah yang kini berganti nama menjadi Amelia tengah bersantai di sebuah bongalow pribadi milik Adit.
Kekasihnya itu benar-benar memanjakannya dengan segala fasilitas mewah miliknya. Adit bertekad tidak akan mau kalah dari almarhum papanya.
Seperti pagi itu, Adit membuatkan sarapan untuk Amelia sebagai imbalan atas pertempuran panas mereka malam tadi. Amelia benar-benar hebat hingga membuat Adit mabuk kepayang.
"Taraaa, omelette plus roti bakar untuk kekasih tersayang sudah siap!" seru Adit membuat Amelia kaget.
Diletakkannya ponsel mewah merk ternama di meja, kemudian menerima nampan berisi sarapan yang dibawakan Adit barusan.
"Wah, sepertinya lezat, nih. Terima kasih, Sayang," balas Amelia memamerkan senyum manisnya.
Amelia melahap dengan nikmat sampai habis tak tersisa. Adit tersenyum melihat masakannya habis dalam waktu singkat.
"Enak?" tanyanya dengan senyum lebar.
"Banget," jawab Amelia sambil menunjukkan jempolnya.