Bab 72
Joya menggeleng karena memang dia tak mengenal wanita yang ada di rekaman CCTV itu. Apa lagi wajahnya ditutupi masker sehingga tak terlihat jelas.
"Siapa dia, Bu Joya. Apa Ibu mengenalnya?" tanya Stella.
Semua mata kini tertuju pada Joya membuat dia salah tingkah. Dia sendiri berusaha mengenali wanita yang duduk di sampingnya kemudian menuangkan sebuah bungkusan pada jus yang seharusnya Joya minum.
Namun, penampilan wanita bermasker itu sangat sulit untuk dikenali.
"Saya tak tahu siapa dia, apa dia duduk di samping saya tadi?" tanya Joya.
"Iya, Bu. Tapi dia tiba-tiba minta pindah, katanya di samping ibu panas," jawab karyawan yang bersama Elis itu.
Joya jadi berpikir, "Berarti aku yang akan jadi target wanita itu. Namun, karena ada lalat mati, aku tak jadi meminumnya. Kasihan Hana dan Dewi."
"Maafkan kami, Mbak Joya. Kami sudah teledor," ucap Stella meminta maaf pada Joya. Dia takut kalau Joya menuntut salonnya yang sudah tidak aman.