Bab 304
Arjuna teringat akan cerita bohong yang sudah disebarkan oleh Jerry tentang dirinya. Rasanya Ia ingin meghajar Jerry detik itu juga, tetapi hati nuraninya melarang. Arjuna tak mau berbuat kekerasan di depan wanita.
Jerry hendak menyalami yang langsung ditepis oleh Arjuna. Ia hanya meliriknya, lalu bertanya sekali lagi. "Mau apa kalian kemari?"
"Panjang ceritanya Juna, akan tetapi satu yang pasti yaitu kamu dan aku itu ternyata saudara. Tante Desi ini, adik dari almarhumah Mama aku," sahut Desi panjang kali lebar.
"Hmm, saudara? Jangan mimpi kamu, Des!" tegas Juna. Lalu pergi meninggalkan ketiganya.
"Sikap Juna setiap hari seperti itu, ya, Tante. Kurang ajar sekali!" cibir Desi tak senang.
Arimbi hanya meringis malu, tak tahu harus menjawab apa. Jerry menatap punggung Juna yang menghilang di balik pintu kamar. Ia merasa heran, mengapa sikap Juna kepadanya sangat acuh. Harusnya aku yang marah karena dia telah mengambil Caca dariku, gerutu Jerry dalam hati.