Bab 299
Nasihat dan doa-doa yang diberikan ustaz tersebut membuat hati Arimbi tenang. Suatu hari saat sedang berkonsultasi dengan ustaz itu, Akbar bertanya padanya.
"Pak Ustaz, mengapa hidup kami selalu sial. Hati pun rasanya tak tenang, selalu resah sepanjang hari. Kira-kira apa sebabnya, ya, Pak?"
"Hmm, semua yang terjadi pada kita sudah merupakan takdir dari Allah SWT. sebagai umatNya, kita harus menerima dan menjalaninya dengan sabar dan ikhlas. Namun, terkadang nasib buruk yang kita alami merupakan buah dari perbuatan yang pernah kita alami di masa lalu."
Deg!
Jantung Akbar seketika bergemuruh kencang, bayangan wajah Arjuna melintas dimatanya. Akbar merasa karena Ia telah menyia-nyiakan anaknya selama ini, sehingga hidup Akbar jadi tak menentu seperti sekarang ini.
"Jika benar begitu, apa yang harus saya lakukan agar nasib buruk saya pergi, Pak?"