Bab 279
Rania terbangun saat mendengar suara azan dari masjid dekat rumahnya. Dia menggeliat dan terkejut saat merasakan seseorang sedang memeluknya, ternyata dia adalah Faris yang masih tertidur dengan pulasnya. Rania mencoba mengingat apa yang terjadi dan wajahnya pun bersemu merah.
Ciuman panjang mereka malam tadi berakhir dengan terdamparnya mereka di pantai cinta dengan napas tersengal. Rania telah menyerahkan miliknya yang paling berharga pada Faris.
Dia senang sekaligus sedih dan heran. Mengapa dia begitu mudahnya menyerahkan semuanya pada Faris sedangkan mereka akan segera bercerai. Mengingat hal itu, Rania merasa jijik dengan dirinya sendiri.
Dia pun mendorong tubuh Faris agar segera menjauh dari dirinya. Faris terbangun dan langsung tersenyum begitu melihat Rania di sisinya.
Dia ingin memeluk tubuh Rania, tapi segera ditepis olehnya.
"Kenapa, Dan?" tanya Faris bingung.