Bab 275
"Assalamualaikum Bu," salam Rania pada Ibunya.
"Waalaikumsalam Ran, kamu apa kabar?" balas Ibu di ujung sana.
"Baik Bu, Ayah sama Ibu kapan pulang? Rania kangen!"
"Masih lama Ran, Ayah sama Ibu gak tega ninggalin Mas kamu di sini."
"Mas Zaki masih belum pulih ya Bu, kira-kira berapa lama lagi?"
"Ibu gak tau Ran, ini masih diterapi seminggu sekali. Kamu kenapa? Ada yang mau dikatakan sama Ayah atau Ibu?" tanya Ibu khawatir.
"Gak kok Bu, cuma kangen aja," bohong Rania.
"Oo ya sudah kalau gitu, salam sama Faris ya. Assalamualaikum."
"Waalaikumsalam," jawab Rania sedih.
Orangtuanya masih lama kembali ke rumah. Rania merasa bosan sendirian terus di rumah.
"Apa aku kerja aja ya, tapi dimana. Lamaran yang kukirimkan dulu tak satupun ada jawaban." batin Rania sedih.
--------
"Ta, ayolah temani aku nonton! Aku traktir deh!" rayu Rania pada Anita sahabatnya.
Terdengar tarikan nafas kesal diujung sana. Rania memang menelpon Anita mengajaknya nonton.