Bab 219
Keesokan harinya, seperti rencana kemarin. Hisyam mengajak Husein untuk berjalan-jalan ke TMII. Husein tampak senang sekaligus sedih. Dia senang karena papanya mau mengajaknya jalan-jalan. Husein juga sedih karena ingin mamanya juga menemaninya dan dia tahu kalau hal itu tak akan mungkin terjadi.
Hisyam melirik pada Husein yang hanya duduk terdiam di sampingnya sat mereka sedang dalam perjalanan menuju ke Taman Mini Indonesia Indah.
"Husein kenapa? Kok diam saja, gak suka ya papa ajak jalan-jalan?" tanya Hisyam pada anaknya itu.
"Suka, Pa. Tapi ... Husein lebih senang kalau ada Mama. Jadi tidak hanya kita berdua saja yang pergi, papa juga aneh. Tadi Oma aku ikut gak papa kasih," keluh Husein.
"Papa hanya ingin menikmati waktu berdua saja dengan kamu, Sein. Sudah lama kita tidak jalan berdua, kan?" tanya Hisyam lagi.
