Bab 164
Joya terkejut karena kemunculan Erik yang tiba-tiba di belakangnya.
"Kalian ngapain, malam-malam malah main teriak-teriakan?" tanya Erik dengan bingung.
"Ada maling, Mas. Eh, mereka malah takut Dnegan wajah Ijem anhs wsnag pakai masker tadi," jawab Joya sambil tertawa.
"Ada maling? Di mana mereka sekarang?" tanya Erik dengan panik.
Dia hendak berbalik hendak kembali ke alamat untuk mengambil samurai yang senagaja dia simpan di sana. Namun, Joya menarik tangannya sambil berkata kalau malingnya sudah kabur.
"Malingnya sudah kabur, Mas. Takut lihat wajah Ijem tadi."
Joya sebagai tak menceritakan saat dia mengerjai kedua pencuri tadi. Dia tahu aku Erik pasti tak suka dan akan marah mendengarnya.
"Oh, syukurlah, lain kali kalau ada apa-apa bangunin Mas. Jangan bertindak dak sendirian, bahaya!" ucap Erik.
"Iya Mas. Sekarang bantuin benerin pintunya. Kalau gak bisa dikunci lagi, pintunya diganjal pakai kayu aja terus dipaku kiri dan kanannya!" suruh Joya pada Erik.