Bab 146
Ijem terpaksa harus libur kuliah selama beberapa hari, pergelangan kakinya membengkak dan tak bisa di bawa untuk berjalan jauh. Selama dia sakit, Joya lah yang mengurus semua keperluan di dalam rumah.
Meskipun Ijem merasa tak enak hati, tapi dia tak bisa berbuat apa-apa. Kakinya akan terasa waktu saat ia berisi nama melangkah. Padahal dia hanya bangkit dari tempat tidur untuk ke kamar mandi di saja.
Seharian Ijem berada di tempat tidurnya saja, untuk makan dan minum pun Juga yang melayaninya. Joya yang baik dan perhatian pada Ijem tak sungkan untuk membantu Ijem berjalan ke kamar mandi.
Dia mengurus Ijem layaknya anak sendiri. Hari iti, Dewi yang sudah kangen pada Ijem pun mendatangi temannya itu. Dia datang menjenguk Ijem setelah selesai kuliah.
Ijem sangat senang mendapat kunjungan dari temannya itu. Mereka berbincang di dalam kamar, sementara Joya yang melihat Dewi datang pun menyiapkan minuman dan makanan kecil untuknya.