Bab 108
Seno yang baru keluar dari kamarnya melihat kedua namanya sedang menonton televisi. Dia pun mendekati mereka dan bertanya apa mereka sudah selesai belajar.
"Sudah, Pa," jawab Fatih santai.
"Bagus kalau begitu, kalian sedang menonton apa?" tanya Seno sambil ikut bergabung dengan kedua adiknya itu.
"Biasa Pa, kartun sponge Bob," jawab Luna.
Seno tertawa mendengar jawaban anaknya itu. Sudah sebesar itu masih suka nonton film kartun. Namun, Seno bersyukur juga, sebab mereka tidak sibuk dengan Drakor dan sejenisnya yang kebanyakan bercerita tentang cinta juga rumah tangga.
Fatih dan Luna belum saatnya mengenal cinta, masa depan mereka masih panjang dan terbuka lebar. Mereka harus rajin belajar agar nanti jadi manusia yang sukses.
-----
Keesokan harinya, di kediaman Joya. Dayu tengah menatap Joya tak percaya.
"Benarkah apa yang kamu katakan itu, Joy. Amelia nekat pergi ke rumah Mas Seno?" tanya Dayu tak percaya.