Bab 104
Malam itu, Erik dan Jihan sudah bersiap untuk tidur. Erik masih membaca aplikasi birunya, dia membaca surat kabar online, yang lewat di timeline berandanya.
Joya yang baru selesai membersihkan wajahnya pun ikut duduk di samping Erik.
"Mas, kamu tahu gak? Tadi siang, Jihan membuat gambar yang sangat aneh," lapor Joya pada Erik.
"Aneh gimana?* tanya Erik, dia menutup aplikasi yang sedang dibukanya. Kemudian meletakkan ke atas meja di samping tempat tidur.
Joya merubah posisi duduknya ke samping sehingga dia kini duduk menghadap pada Erik. Kemudian menyerahkan kertas berisi gambar Jihan tadi.
Erik melihat kertas warnanya hitam semua. Lalu ada tambahan lima buah bulatan kecil berwarna putih dan satu lagi berwarna merah. Dua pasang bulatan berwarna putih saling berdekatan, sedangkan yang satu pasang lagi putih dan merah.
"Ini apa maksudnya?" tanya Erik tak mengerti.