Mama Sakit
"Apapun buat kamu. Akan aku lakuakan, Fer."
"Yaudah, ke kamar, ya?"
Karena Freya yang memang sudah menyelesaikan makan malamnya. Membantu sang Istri untuk meminum obat. Mengingat Freya kemarin yang juga sempat sakit, pastinya Vincent lebih memperhatikan kesehatan istrinya.
Freya mengusap segala air matanya kasar, merapikan rambutnya yang sedikit berantakan karena pelukan Vincent tadi.
Sempat terpikir dalam benaknya tentang apa yang telah dirinya lakukan barusan. Hubungannya dengan Vincent yang sebenarnya juga tidak terlalu dekat, bagaimana bisa dirinya bercerita panjang tentang masa lalunya kepada sang Suami?
Mengapa dirinya bisa begitu percaya juga dengan Vincent, bahwa orang yang membekapnya barusan seakan akan selalu mendukungnya?
Penyesalan pasti sempat terlintas pada diri Freya sendiri. Khawatir Vincent tidak akan bisa mengerti dirinya atau yang lainnya, Freya bahkan sudah tidak bisa berpikir jernih lagi.