Perlahan namun pasti, manik mata wanita yang sedang berbaring di atas ranjang tidur kian membuka. Silaunya matahari yang merasuk dalam kornea matanya, membuat wanita itu sedikit susah untuk menyeimbangkan cahaya tersebut.
Kedua matanya kian membuka, menampilkan dua orang wanita paruh baya yang kini sedang menyiapkan sesuatu di sampingnya. Tunggu, apa ini? Sarapan?
"Bunda? Mami? Bagaimana bisa kalian di sini?" tanya Bella heran. "Awss!" Bella merintih kala kelapanya saat ini mulai terada berdenyut kencang. Membuat Alana dan Lydia kali ini langsung mendekat dengan keadaan cemas.
Bella hendak bangkit dari tidurnya, tapi tiba-tiba kedua ibunya kali ini seakan menghalangi apa yang ingin dirinya lakukan. "Kamu istirahat saja dulu, Sayang. Kata Dokter kamu harus banyak istirahat," ujar Lydia.
"Dokter?" gumam Bella lirih. Kenapa dirinya hingga dipanggilkan dokter? Seingatnya semalam dirinya tengah berada di pesta, hingga akhirnya … dirinya pingsan? "Mas Radit di mana?"