setelah lelah mengamati bagian-bagian kamar yg sudah lama tidak mereka lihat, Samsul menuju kasur tempat Isti sedang melamun. "mikir opo is?" (lagi mikirin apa?) Isti seperti terkejut, ia menatap kakaknya seperti ingin mengatakan sesuatu tapi dirinya ragu. "gak mbak"
"yo wes, mbak turu sek yo. ojok turu bengi-bengi" (ya sudah, mbak tidur dulu ya, jangan tidur malam-malam) Samsul menutup mata, Isti masih seperti melamun. namun, belum lama Samsul memejamkan mata, Samsul tiba-tiba terbangun, di dalam kamar tiba-tiba terasa sangat dingin.
Samsul terbangun mencoba mencari selimut namun ia baru sadar, adiknya Isti tidak ada di sampingnya. Samsul terhenyak sejenak, saat pintu kamarnya tiba-tiba berderit terbuka, Samsul menatap pintu itu, terpikir di dalam kepalanya apakah adiknya pergi ke kamar mandi.
