Tinara berjalan menjauh dari kamar Kirana. Mendapati bentakan perempuan itu seketika membuat nyalinya terasa ciut.
Sejak Kakrataka datang dan meminta Maisya tadi, Tinara sudah berfirasat buruk akan sesuatu yang tidak diinginkan dan terjadi pada Kirana.
Namun, Tinara tidak tahu dengan pasti. Ia hanya bisa menerka bahwa Kirana sedang tidak baik-baik saja.
"Kirana kenapa?"
Tinara sampai harus turun ke lantai satu untuk mendatangi Kakrataka dan bertanya langsung padanya.
Kakrataka yang sedang menimang Maisya pun berhenti sejenak. Diam di tempat dengan tatapan menerawang jauh ke depan sana. Mengingat kembali bagaimana Kirana yang sikapnya berubah secara tiba-tiba.
Kakrataka pun akhirnya menggeleng. Tidak tahu sama sekali mengenai sesuatu yang sedang mengganggu Kirana.
"Saya juga tidak tahu," jawabnya dengan menggeleng pelan. "Hanya saja dia berubah secara tiba-tiba dan hal itu membuat saya merasa kebingungan menghadapi," lanjutnya.