Masih seputar rumah sakit, kini Kakrataka tak pernah pulang atau bahkan mengurus kantor. Seluruh pekerjaannya telah ia serahkan pada kepercayaan barunya. Lelaki itu seperti tidak peduli dengan dunianya, bahkan calon istrinya sendiri. Setelah hari itu memutuskan untuk berjarak, Kakrataka benar-benar melakukannya dengan profesional. Bahkan di hari yang sama ia mencoba membujuk perawat untuk memberitahu ruang rawat Angkasa, tetapi tak diberi, Kakrataka benar-benar pasrah.
Mungkin jika memang itu yang Kirana inginkan, maka Kakrataka akan mencoba untuk menghargai keputusannya. Entah nanti perihal pernikahan keduanya akan tetap terlaksana atau tidak, Kakrataka hanya berserah pada konsep jodoh. Jika kembali dipertemukan kemudian mampu bersatu, mungkin memang jodoh. Namun, jika sebaliknya, maka Kakrataka akan mengikhlaskan sekaligus mengambil keputusan besar dala, hidupnya jika wanita itu masih ada di dunia.
