Seorang wanita dengan surai yang terurai panjang tengah tertawa bahagia di dalam kamarnya. Malam ini ada kabar duka yang menjadi bahagianya, yaitu orang tua Kirana yang tengah terbaring lemah di rumah sakit.
Acap kali Delina mondar-mandir ke sana-kemari seraya mengamati ponselnya. Ia tahu bahwa Kirana dan Kakrataka baru saja berbahagia karena jalan berdua. Ke sebuah tempat yang bisa disebut surganya taman anggrek di Indonesia.
"Memang mereka berdua kira bahwa bahagia akan panjang? Cih, jangan harap!"
Penyebab paling bahaya dari sebuah tragedi adalah Delina. Ia tak pernah suka melihat orang lain bahagia dalam hidupnya. Lebih memilih mengurus kehidupan orang lain, ketimbang mengurus hidup sendiri yang masih dikata hancur. Kehilangan orang yang dicinta dan bahkan segala rencananya digagalkan oleh keadaan.
"Non, ada yang mencari."
"Siapa?" tanya Delina.
"Arlan namanya."