Evan mengendarai mobilnya dalam kecepatan yang bisa dibilang cukup lambat. Karena lalu-lintas pada malam hari itu yang cukup padat, dengan sendirinya telah membuat perjalanannya menjadi sedikit terhambat. Meskipun begitu, dia berusaha untuk tidak akan menjadi tertekan dengan kondisi jalanan yang seperti itu. Hingga dengan sepenuh sabar, dia pun tetap berusaha untuk fokus berkendara supaya senantiasa selamat sampai ke tujuan.
Sampai pada akhirnya, Evan telah tiba di tempat parkir dari sebuah restoran Jepang—dimana merupakan tempat yang ditentukan oleh Berlin untuk mereka bertemu. Namun tak mau terburu-buru, pemuda itu tidak serta merta langsung saja keluar dari mobil. Dan untuk memastikan, dia memutuskan menghubungi Berlin lebih dahulu guna menanyakan apakah gadis itu sudah berada di lokasi atau belum.
