"Maaf, apakah Anda berdua merupakan keluarga pasien?" tanya salah seorang perawat kepada Lia dan Evan, saat mereka berdua sudah dalam jarak yang sedemikian dekat dengan Angga.
"Benar, kami keluarganya," sahut Evan dengan cukup cepat.
"Baik kalau begitu. Bisa ikut saya beberapa waktu untuk mengurus administrasi?" tanya sang perawat, yang langsung saja membuat Evan dan Lia saling berpandangan.
"Temani Angga, biar aku yang bantu urus administrasinya." Demikian ucap Lia sembari mengusap lembut lengan sang kekasih.
Evan mengangguk penuh terima kasih. Dan sebelum membiarkan kekasihnya pergi, Evan lebih dahulu mengambil dompet milik Angga yang berada di dalam tas. Dimana Angga sudah memberi tahukan pada Evan, bila kalau seluruh barang bawaanya ada di sana.
"Aku juga titip barang-barang milik Angga, Li," kata Evan sembari menyerahkan tas milik sang sahabat kepada Lia.
"Iya. Ya udah, aku tinggal dulu, ya. Hubungi aku bila membutuhkan sesuatu."
