Setelah beberapa menit menempuh perjalanan, Evan pun telah tiba kembali di rumah. Dengan langkah serta gerakan yang hati-hati, dia membuka pintu lalu masuk ke dalam secara perlahan. Suasana rumah terlihat begitu tenang dengan lampu-lampu ruangan dipadamkan dengan hanya menyisakan beberapa lampu kecil saja yang menyala. Hal itu menandakan kalau para penghuni sudah beristirahat.
Evan memutuskan untuk pergi ke dapur lebih dahulu untuk minum air mineral, karena dia mulai merasa haus. Saat berjalan menuju ruangan itu, dia melihat lampu dapur terlihat menyala meskipun tidak seluruhnya. Dan setibanya di sana, dia mendapati Angga tengah duduk di minimar dengan sekaleng bir berada di dekatnya.
"Udah pulang, Van?" sapa Angga tanpa menoleh ke arah Evan, karena dia sudah tahu kedatangan sang sahabat.
"Belum tidur, Ngga?" tanya Evan, sambil melepas jas yang dia kenakan, lalu berjalan menuju tempat perabot untuk mengambil gelas.
"Belum ngantuk."
